Reviews

Events

Recipes

Articles

Kopdar Agustusan Food Blogger Indonesia di Tugu Kawisari, Seru Bertabur Hadiah!

Selamat bulan Agustus!

Bulan ini Food Blogger Indonesia kopdar lagi, berhubung bulan Agustus jadi temanya merah putih. Eits, bulan Agustus ini nggak cuma kopdar lho, tapi juga ada lomba Instagram yang hadiahnya wah! 

Kopdar kali ini memilih lokasi di Tugu Kawisari Cafe & Eatery Jakarta, atau dikenal juga dengan Kawisari Coffee. Letaknya di Kebon Sirih, Jakarta Pusat tepat di seberang Masjid Ar-Rayyan milik Kementerian BUMN. Alasan memilih lokasi ini karena vibesnya masuk tuh seperti makan di rumah nenek. Homey, dengan ornamen jadul yang ditata apik.

Sengaja kami kopdar hari dan jam kerja, karena di sini terkenal ramai kalau sudah jam pulang kantor dan weekend. Untuk memastikan ketersediaan tempatnya, Katerina memesan tempatnya dahulu. Kami juga order makanan sekitar H-2, agar ketika sampai di Kawisari, tinggal santap!

Lima belas orang yang hadir kopdar kali ini, yaitu Katerina, Bayu Fitri, Utami Isharyani, Yesi Intasari, Annie Nugraha, Marlina, Temmy Arthapuri, Inna Riana, Fanny, Hanny, Marga, Mei, Lala, Amanda dan Derus.

Pesanan kami berbeda-beda, puas juga memilih karena menu Kawisari yang beragam. Ini beberapa diantara yang kami pesan: Pecel Pincuk, Nasi Besek Bebek Goreng Lengkuas, Nasi Jagung Tompoh Kawisari, Nasi Besek Ikan Cakalang, Serabi Mak Mak, dan Carrot Cake. Untuk minuman tersedia mulai dari air mineral, fresh juice hingga kopi.

Nah, berhubung sekalian merayakan Hari Kemerdekaan ke-79 Indonesia, saat kopdar ini diadakan door prize dan lomba IG Story untuk setiap member FBI yang hadir. Untuk lomba IG Story, yang diunggah adalah foto atau video makanan Kawisari yang dipesan sesuai kreatifitas masing-masing. Hal yang dinilai bukan hanya foto atau videonya, tetapi juga cerita yang dihadirkan.

Selesai makan siang, acara dilanjutkan dengan pengambilan nama untuk doorprize gelang wire karya Bu Annie Nugraha dan yang beruntung mendapatkannya adalah Marga! Saat memasangkan gelang di tangan Marga, Bu Annie menceritakan bahwa waktu penyelesaian gelang itu sekitar delapan jam, dan menggunakan teknik rajut. Kerumitan proses serta waktu yang dihabiskan menjadikan gelang ini tinggi nilainya.

Kemudian setelah door prize, kami juga beramai-ramai berfoto dengan mengenakan kalung-kalung indah karya Bu Annie yang memang sengaja dibawa kali itu. Setiap karya yang dibawa oleh Bu Annie hari itu membuat member FBI saling bergantian mencoba dan mengabadikannya lewat foto.

Keseruan tak sampai situ saja, surprise datang ketika acara pengumuman pengumuman pemenang IG Story. Pengurus yang menilai lomba Instagram Story kali ini adalah Utami dan Yesi, dan yang menjadi pemenangnya adalah:

  • Pemenang 1: Amanda Desty
  • Pemenang 2: Temmy Arthapuri
  • Pemenang 3: Marlina

Awalnya hadiah untuk para pemenang adalah kopi khas Tugu Kawisari yaitu 1 Premium Blend 100 gram, 1 Java Arabika 100 gram dan 1 Java Robusta 100 gram. Namun kemudian Bu Annie menambahkan hadiah kalung buatannya kepada setiap pemenang! Happy-nya jadi berlipat!

Keseruan kopdar ini insya Allah akan terus berlangsung di kopdar dan kegiatan Food Blogger Indonesia berikutnya! Nantikan kabar kami selanjutnya melalui blog, Instagram dan TikTok ya.


Undangan Menulis Berhadiah: Tradisi Makan Siang di Indonesia


1. Latar Belakang 

Makan siang di Indonesia merupakan cerminan dari keragaman budaya yang kaya, di mana setiap aspek dari makan siang—mulai dari makanan yang disantap, resep, hingga cara penyajiannya—memiliki cerita unik yang dapat dibagi. Karenanya, Omar Niode Foundation, Komunitas Komunitas Food Blogger Indonesia, dan Nusa Indonesian Gastronomy Foundation bekerja sama untuk mengumpulkan cerita-cerita tersebut dari seluruh penjuru Indonesia, memperlihatkan keunikan dari setiap kelompok masyarakat.  

Inspirasi untuk kegiatan ini datang dari sebuah buku dengan judul “At the Table: Food and Family around the World" yang diedit oleh Ken Albala, sebuah antologi yang mengungkap kekayaan dan keragaman tradisi “dinner” di berbagai belahan dunia. At the Table menyajikan kumpulan esai dari berbagai penulis yang berbagi cerita tentang makna dan ritual makan bersama di meja makan. 

Selain itu, Yayasan Nusa Gastronomi Indonesia pernah berkolaborasi dengan Badan Pangan Nasional, Yayasan Kehati, Detikfood, Yayasan Omar Niode dan Indonesian Chef Association, pernah menyelenggarakan “Lomba Kreasi Menu Makan Siang Anak Indonesia.”  


2. Tujuan  

  • Mengumpulkan dan merayakan keunikan tradisi makan siang di berbagai kelompok masyarakat di Indonesia yang tidak terbatas pada resep saja. Melalui tulisan, kita bisa melihat betapa kayanya budaya makan siang di Indonesia dan bagaimana setiap daerah memiliki keunikan tersendiri. 
  • Mendorong pengamatan mendalam tentang apa yang dijadikan makanan, bagaimana makanan itu disajikan, dimasak, dan disantap. Peserta diharapkan untuk menggali lebih dalam tentang makna di balik setiap hidangan, proses penyajiannya, dan pengalaman saat menyantapnya. 
  • Memberikan wawasan tentang perbedaan budaya makan di berbagai daerah dan kelompok masyarakat. Dengan berbagi cerita, kita bisa memahami dan menghargai keragaman budaya makan siang di Indonesia. 
  • Menerbitkan semua informasi tentang tradisi makan siang Indonesia dalam sebuah buku 


3. Peserta  

Undangan penulisan ini terbuka untuk umum, yang dapat diikuti oleh dan tidak terbatas pada: pelajar & mahasiswa, keluarga, ibu rumah tangga, pekerja lapangan, pekerja kantor, petani, penulis/bogger, pelaku usaha.  

 

4. Kriteria Penulisan 

Tema: Tradisi Makan Siang Indonesia, termasuk namun tidak terbatas pada: 

  • Apa yang disantap: Deskripsi tentang makanan, termasuk jenis makanan dan bahan-bahannya. 
  • Cara menyantapnya: Bagaimana makanan itu dinikmati, apakah dengan tangan atau menggunakan alat makan tertentu 
  • Lokasi makan: Tempat dimana makan siang biasanya disantap (kantor, sawah, rumah sakit, taman sekolah, rumah tangga, perjalanan dll). 
  • Wadah makan: Jenis wadah yang digunakan untuk makan siang. 
  • Menu lengkap: Rincian menu makan siang, termasuk hidangan sampingan atau tambahan. Jika memungkinkan, sertakan resep 
  • Teknik memasak: Cara makanan tersebut disiapkan atau dimasak. 

 

5. Ketentuan Penulisan  

  • Esai/Artikel setidaknya 600-1200 kata dengan minimum 2 gambar. Lebih panjang diterima, namun tidak bertele-tele dan melenceng dari topik.  
  • Peserta menulis artikel sesuai dengan tema dengan gaya bahasa bebas, disesuaikan dengan karakter masing-masing. 
  • Bahasa: Bahasa Indonesia yang baik dan benar. 
  • Isi tulisan sopan, tidak menyinggung suatu brand dan tidak berisi ujaran kebencian dan SARA. 

 

6. Aspek Penilaian: 

  • Keunikan, keaslian dan detail narasi 
  • Kesesuaian dengan tema dan kelengkapan detail 
  • Kreativitas dalam penyampaian 
  • Penggunaan bahasa yang menarik 

 

7. Syarat dan Ketentuan 

Peserta adalah warga negara Indonesia
Wajib follow Instagram @omarniode, @foodbloggeridcommunity, @nusa.foundation @kumalahomeandkitchen
Peserta wajib posting sebuah foto pada akun Instagram-nya dan pada caption mencantumkan hashtag #TradisiMakanSiang, mention dan tag @omarniode @foodbloggeridcommunity, @nusa.foundation, dan @kumalahomeandkitchen sebagai panitia penyelenggara. Harap akun Instagram tidak di-private.
Silakan kirim artikel kapan saja, dengan batas akhir tanggal 3 Oktober 2024 pukul 23.59 WIB.
Segera setelah mengunggah artikel dan foto di Instagram, peserta wajib mengisi form pendaftaran penulisan pada link berikut: Tradisi Makan Siang Indonesia.

 

8. Tata Cara Pengiriman Karya 

✅ Kirimkan karya melalui form pendaftaran penulisan pada link berikut : Tradisi Makan Siang di Indonesia 
✅ Sertakan identitas diri (nama, usia, pekerjaan/aktivitas, afiliasi pekerjaan/organisasi, alamat, nomor telepon).
✅ Format file yang diterima: Dokumen Word. Format A4 dengan margin 2,5 cm, Font: Times New Roman


9. Timeline Penulisan 

  • Penerimaan Karya: 03 September 2024 – 3 Oktober 2024 
  • Penilaian: 04 - 14 Oktober 2024 
  • Pengumuman Pemenang: 16 Oktober 2024 

 

10. Hadiah 

  • Juara 1: Uang Tunai Rp 1.500.000 + Produk dari @kumalahomeandkitchen
  • Juara 2: Uang Tunai Rp 1.000.000 + Produk dari @kumalahomeandkitchen
  • Juara 3: Uang Tunai Rp 750.000 + Produk dari @kumalahomeandkitchen
  • Juara Harapan 1: Uang Tunai Rp 500.000 + Produk dari @kumalahomeandkitchen
  • Juara Harapan 2: Uang Tunai Rp 400.000 + Produk dari @kumalahomeandkitchen
  • Juara Harapan 3: Uang Tunai Rp 300.000 + Produk dari @kumalahomeandkitchen
  • Semua pemenang akan menerima sertifikat dan kesempatan dimuat dalam buku yang akan diterbitkan oleh penerbit yang bekerjasama dengan penyelenggara kegiatan ini. Dengan catatan, peserta menyetujui artikelnya diterbitkan menjadi buku, dengan hak cipta pada masing-masing penulis. 

 

11. Tim Juri 

  1. Chef Ragil Imam Wibowo, Nusa Indonesian Gastronomy Foundation 
  2. Amanda Katili, Ketua Omar Niode Foundation 
  3. Katerina, Blogger Profesional  Travelerien.com

 

12. Tentang Panitia Penyelenggara 


Omar Niode Foundation (ONF) 

ONF merupakan sebuah organisasi nirlaba kecil yang turut berperan dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia, citra budaya, dan kuliner Nusantara, di Indonesia dan mancanegara. Kegiatannya meliputi kreja sama dalam menyelenggarakan acara publik, menerbitkan buku, dan berbagi pandangan tentang budaya dan seni kuliner. ONF telah menerbitkan 15 buku, di antaranya Trailing the Taste of Gorontalo  yang meraih 3 penghargaan intrrnasional Gourmand World Cookbook Award, yaitu "Best in The World  – Gourmand World Cookbook Award 2016" for Asian Cuisine from Asian Books; Best of the Best 1995- 2020 kategori Food Heritage; dan Best of 25 Years for Silk Road Food Culture kategori “Best Food Heritage Book.” 

Amanda Katili, Ketua Omar Niode Foundation menjadi kontributor Bab Indonesia pada buku “At the Table. Food and Family Around the World,” diterbitkan pada 2016 oleh Greenwood/ABCCLIO di Amerika Serikat yang juga memperoleh Gourmand Award. Selain itu, Amanda juga menjadi kontributor pada buku Contemporary Advances in Food Tourism  yang diterbitkan Routledge Publishing pada Maret 2023. Buku terbaru ONF: “Comfort Food Memoirs. Kisah Makanan Yang Menenangkan Beserta Resepnya” merupakan karya dari 65 penulis lintas profesi. Buku ini juga memperoleh Gourmand World Cookbook Award untuk kategori Abstract, dan Food Writing. 


Komunitas Food Blogger Indonesia (KFBI) 

KFBI adalah sebuah wadah bagi para pecinta kuliner yang hobi menulis dan berbagi pengalaman mereka mengenai makanan dan tempat makan. Didirikan oleh sekelompok food blogger yang antusias, komunitas ini bertujuan untuk menghubungkan para blogger kuliner di seluruh Indonesia, mempromosikan konten berkualitas, dan menginspirasi masyarakat untuk mengeksplorasi ragam kuliner Nusantara. 

Kegiatan KFBI meliputi 1) Gathering Rutin: Pertemuan berkala untuk saling bertukar informasi dan pengalaman; 2) Workshop dan Seminar: Pelatihan menulis, fotografi, dan videografi yang mendukung pengembangan konten kuliner; 3) Kolaborasi dengan Brand: Bekerja sama dengan restoran, produk makanan, dan event kuliner untuk menciptakan konten yang menarik; 4) Review dan Rekomendasi: Membagikan ulasan dan rekomendasi tempat makan, resep, serta produk makanan kepada masyarakat; 5) Wisata Kuliner: Eksplorasi kuliner di berbagai daerah untuk menemukan makanan khas dan unik; 6) Belanja: Menjelajahi pasar tradisional dan modern untuk mencari bahan makanan berkualitas; 7) Festival: Mengikuti berbagai festival kuliner untuk mendapatkan inspirasi dan pengetahuan baru; 8) Kreasi Memasak: Membagikan resep dan teknik memasak untuk menginspirasi pembaca menciptakan hidangan lezat di rumah. 

 

Nusa Indonesian Gastronomy Foundation 

Nusa Indonesian Gastronomy Faoundation memperjuangkan kuliner Indonesia melalui berbagai kegiatan non-profit dan edukasi bagi masyarakat di berbagai penjuru Indonesia. Melalui berbagai riset, pelatihan, dan inovasi yang dikerjakan, Nusa berupaya memajukan kuliner Indonesia dan meningkatkannya ke tingkat internasional.  

Didukung oleh Pemerintah Amerika Serikat melalui program Ambassadors Fund for Cultural Preservation dari Kedutaan Amerika Serikat di Jakarta Nusa menginisiasi Pusaka Rasa Nusantara dan mengadakan perjalanan riset dan keliling Indonesia selama 2 tahun lebih. Hasil perjalanan terebut terangkum dalam empat buku yang bercerita tentang Sejarah dan Budaya Kuliner Indonesia, Bahan Pangan Indonesia, Teknik Masak, serta Resep-resep makanan yang dicatat langsung dari ibu-ibu (dan juga bapakbapak). Dengan total 1,072 halaman dan lebih dari 500 resep, seri buku ini merupakan perjuangan yang melibatkan banyak sekali pihak baik dari pemerintah, komunitas akar rumput, teman NGO dan penggiat pangan/kuliner di seantero negeri dari Aceh hingga Papua. 


Penerbit Diomedia

Diomedia adalah sebuah penerbit independen yang terus berkembang menerbitkan buku- buku bermutu dengan berbagai genre. Sampai 2024 telah menerbitkan ratusan judul buku dengan genre utama adalah buku memoar, pendidikan, motivasi, sejarah, dan pengembangan diri serta buku anak telah menjadi core bisnis tersendiri. Diomedia terkenal aktif mengundang publik untuk menulis memoar sejak 2017 dan mendirikan Komunitas Menulis Memoar, karena menulis memoar bisa menyembuhkan luka batin dan merawat kesehatan mental. Selain itu Diomedia juga mendirikan Akademi Menulis Buku Pengembangan Diri untuk memupuk para penulis Indonesia berbakat dalam berkarya dan memberi bacaan mencerahkan bagi bangsa Indonesia. Slogan terkenal dari Diomedia adalah belanja buku adalah kehormatan, membaca dan menulis adalah kenikmatan, dan menerbitkan buku adalah kemewahan intelektual. Ini yang mendorong visi-misi Diomedia bergerak di bisnis penerbitan dan pengembangan literasi.

 


Kontak dan Informasi Lebih Lanjut 

Untuk informasi lebih lanjut dan pertanyaan, silakan hubungi: Komunitas Food Blogger Indonesia @foodbloggeridcommunity, Omar Niode Foundation @omarniode atau Nusa Indonesian Gastronomy Foundation @nusa.foundation melalui DM Instagram. 

Kami tunggu karya terbaik Anda, dan semoga Anda beruntung mendapatkan hadiah yang kami sediakan untuk 6 pemenang dengan tulisan terbaik.

Salam kuliner! 💚


Food Blogger Indonesia Ikut Rayakan The Harvest Anniversary Ke-20


Menyambut 20 Tahun The Harvest dengan "The Harvest Kingdom" di Senayan City!

Halo, foodies! 

Komunitas Food Blogger Indonesia kali ini hadir di acara istimewa untuk merayakan ulang tahun ke-20 The Harvest. Perayaan spesial ini digelar selama 3 hari dari tgl 2 - 4 Agustus 2024. Food Blogger hadir pada hari Sabtu tanggal 3 Agustus 2024 diantaranya Yesi, Bayu Fitri, Inna Riana, Marlina, Lala, Feni, Ria Andika, Rina Susanti, Emma, Inna (Marlina), dan Dalilah Putri

Tema perayaan kali ini adalah “The Harvest Kingdom”, dan dekorasinya benar-benar memukau! Dengan suasana yang mewah ala kerajaan, lengkap dengan istana, para princess, dan tentunya beragam cake cantik dari The Harvest, acara ini benar-benar memberikan pengalaman yang tak terlupakan.✨


Dekorasi Mewah dan Foto Booth AR Ala Kerajaan

Saat memasuki area acara, kita langsung disambut dengan pemandangan dekorasi yang megah dan elegan. Setiap sudut dirancang dengan detail, menciptakan suasana kerajaan yang autentik. Bagi kalian yang suka berfoto, acara ini menyediakan foto booth Augmented Reality (AR) yang keren dengan tema kerajaan. Ini adalah kesempatan sempurna untuk mengambil foto yang Instagramable dan membawa pulang kenangan manis dari acara ini.📸


Berbagai Booth Menarik untuk Pencinta Manis

Acara ini juga menampilkan banyak booth menarik yang wajib dikunjungi oleh para pencinta manis. Mulai dari booth The Harvest, The Harvest Xpress, hingga The Food Chain, semuanya hadir untuk memanjakan lidah kalian. Di sini, kalian bisa mencicipi berbagai produk The Harvest, baik yang klasik maupun yang baru dirilis. Setiap booth menawarkan pengalaman unik dan pastinya membuat kalian semakin jatuh cinta dengan kreasi dari The Harvest.😋


Perkenalan Produk Baru: Ruby Romantic Collection

Salah satu highlight dari acara ini adalah peluncuran produk baru The Harvest, yaitu Ruby Romantic Collection. Koleksi ini hadir dengan desain yang super cantik dan elegan, cocok sekali untuk dijadikan hadiah istimewa bagi orang terkasih.💖 Dengan rasa yang lezat dan penampilan yang menawan, Ruby Romantic Collection pasti akan menjadi favorit baru di kalangan penggemar The Harvest.🎁


Aktivitas Seru dan Kompetisi Menarik

Tak hanya menikmati kue-kue lezat, acara ini juga dipenuhi dengan berbagai aktivitas seru yang bisa diikuti oleh semua pengunjung. Ada Junior Chef Competition yang menampilkan bakat-bakat muda dalam dunia kuliner, serta baking demo dari chef Devina Hermawan yang akan menunjukkan cara membuat stroberi shortcake yang sempurna. Selain itu, The Harvest Day Cake Competition juga menjadi ajang menarik yang menampilkan kreativitas para peserta dalam membuat kue yang menakjubkan.

Untuk menambah kemeriahan, ada penampilan spesial dari band Maliq & D’essentials yang siap menghibur kalian dengan lagu-lagu hits mereka. Penampilan mereka pasti akan menambah semangat dan keseruan acara.🎶


Games Seru dan Hadiah Menarik

Jangan lewatkan juga berbagai games seru yang diadakan selama acara. Kalian bisa ikut berpartisipasi dan memenangkan hadiah-hadiah menarik. Games ini tidak hanya menyenangkan, tetapi juga menjadi kesempatan bagus untuk berinteraksi dan bersenang-senang bersama teman-teman dan keluarga.🎁


Datang dan Rasakan Keseruan di The Harvest Kingdom

Acara The Harvest Anniversary yang ke-20 tahun ini benar-benar sayang untuk dilewatkan. Yuk, datang ke Senayan City dan rasakan sendiri keseruan serta kemewahan The Harvest Kingdom. Sampai jumpa di sana, foodies!

#20YearsAnniversaryTheHarvestGroup, #TheHarvestKingdom, #JuniorChefCompetitionTheHarvest, #ItsAlwaysTheHarvest, dan #AnEnhancingMomentInALifetime

Salam manis,

Komunitas Food Blogger Indonesia


Video keseruan komunitas Food Blogger Indonesia di acara The Harvest Kingdom dapat ditonton pada video Reels berikut: 



Culinary Video Challenge Sambut 79 Tahun Indonesia


Halo Teman-teman Food Blogger Indonesia,

MERDEKA!

Dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79, Food Blogger Indonesia (FBI) dengan bangga mempersembahkan Challenge Lomba Kulineran dan Lomba Memasak dengan tema Hari Kemerdekaan/Merah Putih. Challenge ini bertujuan untuk menumbuhkan rasa cinta dan patriotisme kita sebagai warga negara Indonesia di bidang kuliner.

Mari kita rayakan Hari Kemerdekaan RI dengan terus berkreasi, berkarya, dan menikmati aneka ragam kuliner khas Indonesia.

Tema:

  1. Kulineran/Makan-makan dengan tema HUT Kemerdekaan RI.
  2. Masakan dengan tema HUT Kemerdekaan RI.


Periode Submit Lomba:

  • 3 Agustus 2024 – 30 Agustus 2024


Pengumuman Pemenang:

  • 31 Agustus 2024 di akun Instagram @foodbloggeridcommunity


Hadiah:

E-Wallet senilai 100K untuk 6 peserta terbaik, masing-masing kategori akan dipilih 3 terbaik:

  1. 3 terbaik untuk konten makan-makan.
  2. 3 terbaik untuk konten masak-masak.


Syarat dan Ketentuan:

  1. Wajib follow Instagram FBI di @foodbloggeridcommunity.
  2. Konten dalam bentuk video Reels, diposting di Instagram milik peserta dengan pengaturan publik dan bukan postingan endorse/job.
  3. Tag Collab Post dengan Food Blogger Indonesia @foodbloggeridcommunity.
  4. Mention 3 teman dan ajak mereka untuk ikut lomba. Jika teman-teman tersebut belum menjadi anggota FBI, ajak mereka untuk mendaftar keanggotaan lewat link pendaftaran yang ada di halaman ABOUT blog www.foodbloggerindonesia.com.
  5. Gunakan hashtag: #FoodBloggerIndonesia #FBI #LombaKulinerHUTRI #MerdekaDenganRasa #KulinerIndonesia.


Selamat berkreasi, Teman-teman! Kami tunggu karya terbaik kalian!


Catatan:

  • Pengurus tidak ikut sebagai peserta lomba (reels dari pengurus hanya untuk meramaikan acara).
  • Keputusan juri bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat.


#LombaReels #HUTRI79 #FoodBloggerIDCommunity #VideoKuliner #VideoMakan #VideoMasak #FBIEvent


Ayo, tunjukkan rasa cinta tanah air melalui kreasi kuliner kalian dan sambut Hari Kemerdekaan RI dengan penuh semangat! Merdeka dengan rasa, merdeka dengan karya!


Salam kuliner,

Food Blogger Indonesia


 

Sensasi Kuliner di Atas Ketinggian 36.000 Kaki Bersama AirAsia!

Sumber foto: Newsroom.airasia.com 

Hai Foodies! Siapa di antara kalian yang pernah membayangkan bisa mencicipi hidangan lezat sambil terbang tinggi di atas awan? Nah, kali ini Komunitas Food Blogger Indonesia mendapatkan kesempatan langka untuk mengikuti inflight meals testing yang diadakan oleh AirAsia! Pengalaman ini pastinya sangat seru dan penuh rasa.

Tim Food Blogger yang berangkat adalah Yesi, Amanda, Imawan, Bowo, dan Salman. Artikel ini merupakan liputan dari Yesi sebagai PIC tim food blogger.

Kegiatan ini dilaksanakan pada tangal 8 Juli 2024 dengan rute penerbangan dari Jakarta (CGK) ke Bangkok, Thailand.

AirAsia: Maskapai Berbiaya Hemat dengan Pelayanan Terbaik

Sebelum kita masuk ke dalam petualangan rasa ini, mari kita bahas sedikit tentang AirAsia. Maskapai ini baru saja dinobatkan sebagai maskapai berbiaya hemat dengan servis terbaik di dunia selama 15 tahun berturut-turut versi Skytrax. 

Ini adalah pencapaian yang sangat luar biasa dan tentu menjadi alasan mengapa banyak orang memilih AirAsia sebagai maskapai penerbangan mereka.


Proses Check-In yang Cepat dan Mudah

Dari awal perjalanan, saya sudah merasakan kemudahan yang ditawarkan oleh AirAsia. Proses check-in sangat mudah dan cepat. Petugas di bandara pun ramah dan sangat membantu, membuat pengalaman ini semakin menyenangkan. 

Saat boarding, kami disambut oleh cabin crew yang tidak hanya ramah tetapi juga sigap dalam melayani, menambah kenyamanan selama perjalanan kami.

Petualangan Rasa di Atas Awan

Setelah semua proses check-in dan boarding, petualangan rasa di atas awan pun dimulai! AirAsia menyediakan berbagai pilihan hidangan lezat untuk para penumpangnya. Kami berkesempatan mencicipi tiga menu andalan yang pastinya akan menggugah selera kalian:

1. Pak Nasser’s Nasi Lemak

Menu pertama yang kami coba adalah Pak Nasser’s Nasi Lemak. Hidangan ini merupakan perpaduan gurih nasi yang dimasak dengan santan, dipadukan dengan rendang ayam, sambal bawang, telur rebus, lengkap dengan ikan teri dan kacang goreng yang bikin nagih! Citarasa otentik Malaysia ini benar-benar memanjakan lidah. Setiap suapan membawa kita seolah-olah sedang berada di tepi pantai Malaysia, menikmati setiap aroma dan rasa yang berpadu dengan sempurna. 


2. Uncle Chin’s Chicken Rice

Menu kedua yang tak kalah menggugah selera adalah Uncle Chin’s Chicken Rice. Nasi yang dimasak dengan kaldu ayam dan jahe ini menjadi sajian yang sangat menggoda. Dilengkapi dengan ayam panggang yang empuk dan juicy, marinated dengan bumbu Hainan yang khas, serta disajikan dengan chilli dan soy sauce. Nama Uncle Chin di menu ini diambil dari nama Captain Chin Nyok San, pilot pertama di AirAsia yang legendaris! Makan menu ini serasa mendapatkan sentuhan personal yang membuatnya semakin istimewa. 

3. Nasi Rendang Plant Based

Bagi teman-teman yang mengutamakan pilihan vegan, Nasi Rendang Plant Based ini adalah jawaban yang sempurna! Rendang plant based ini memiliki tekstur yang mirip daging, bumbunya meresap sempurna, dan pedasnya pun pas di lidah. Dilengkapi dengan daun singkong, kentang balado, dan sambal ijo, hidangan ini menawarkan sensasi rasa yang luar biasa dan tentu saja enak banget! 


Permainan “Yay or Nay” yang Seru

Menyenangkan lagi, acara inflight meals testing ini dibalut dengan permainan menarik bernama “Yay or Nay”! Selain menikmati hidangan yang menggugah selera, kami juga mendapatkan pengalaman seru dengan permainan ini. Kami bisa memberikan suara dan ulasan langsung tentang setiap hidangan yang kami coba, menjadikan suasana semakin interaktif dan menyenangkan.

Pesan Inflight Meal Service dengan Mudah

Bagi kalian yang ingin merasakan sensasi kuliner di atas langit seperti kami, kalian bisa memesan inflight meal service melalui aplikasi AirAsia MOVE saat memesan tiket penerbangan. 

AirAsia memiliki lebih dari 150 rute di Asia dan Australia, jadi pilihan untuk terbang dan menikmati hidangan lezat ini sangatlah banyak!

 
Kesimpulan

Pengalaman inflight meals testing bersama AirAsia ini benar-benar menyenangkan dan mengesankan! Saya dan teman-teman yang tergabung dalam komunitas Food Blogger Indonesia (FBI) merasa sangat beruntung bisa menjadi bagian dari acara ini dan mencicipi berbagai hidangan yang tidak hanya lezat tetapi juga dirancang dengan baik. Dengan pelayanan yang ramah, proses yang cepat, dan hidangan yang menggugah selera, AirAsia jelas pantas mendapatkan penghargaan sebagai maskapai berbiaya hemat dengan pelayanan terbaik.

Jangan lupa untuk cek Instagram dan website AirAsia untuk informasi promo menarik lainnya ya! Untuk kalian yang ingin mendapatkan pengalaman kuliner yang unik dan seru di atas awan, AirAsia adalah pilihan yang tepat. Siap untuk menjelajahi langit dan mencicipi hidangan lezat di atas ketinggian? Yuk, terbang bersama AirAsia! ✈️

Video lengkap tentang pengalaman inflight meals tasting di udara bersama AirAsia dapat ditonton pada video Reesl yang sudah kami tayangkan di IG @foodbloggeridcommunity berikut ini: 



Restoran Lampoh Resmi Dibuka di Bintaro dengan Sukses!

Bintaro, 7 Juli 2024 – Restoran Lampoh dengan bangga mengumumkan pembukaan resminya di Bintaro. Setelah sukses dengan soft opening pada tanggal 4 Juli, acara grand opening yang digelar pada 7 Juli 2024 berlangsung meriah dan penuh antusiasme. 

Sebagai salah satu restoran yang dinantikan kehadirannya, Lampoh membawa nuansa kuliner khas Aceh ke tengah-tengah masyarakat Jabodetabek, khususnya warga Bintaro.

Acara grand opening yang dimulai pukul 3 sore hingga 7 malam ini dihadiri oleh banyak tamu dari berbagai kalangan. Sebagian besar tamu merupakan warga Aceh yang tinggal di Jabodetabek, memberikan sentuhan kultural yang hangat dan akrab. 

Komunitas food blogger Indonesia juga diundang ke acara ini dan alhamdulillah bisa turut hadir memberikan dukungan. Bahkan, sejumlah pejabat daerah, pelawak Miing, serta penyanyi Tompi turut hadir, menambah semarak dan meriah suasana acara.

Di acara pembukaannya ini, Lampoh menyajikan berbagai hidangan khas Aceh yang autentik sebagai suguhan, seperti nasi gurih, ayam tangkap, dan beragam olahan bebek, ikan, serta kambing. 

Tak ketinggalan, kue Timphan khas Aceh yang lezat juga tersedia untuk dinikmati. Semua hidangan disajikan dengan cita rasa yang khas dan autentik, membuat setiap gigitan terasa seperti membawa kita ke Aceh.

Lampoh tidak hanya menawarkan makanan yang lezat, tetapi juga tempat yang sangat estetik dan fotogenik. Restoran ini terdiri dari dua lantai dengan berbagai sudut yang menarik untuk berfoto. Desain interior yang modern dengan sentuhan tradisional Aceh memberikan suasana yang nyaman dan memanjakan mata. 

Fasilitas yang tersedia meliputi musola yang nyaman, toilet yang estetik, serta area parkir yang cukup luas. Dining area terdiri dari indoor, semi outdoor, dan outdoor, memberikan pilihan suasana yang berbeda untuk pengunjung.

Menurut Pak Trisno, manager restoran, menu di Lampoh Bintaro serupa dengan menu di Lampoh BSD, namun ada tambahan menu baru seperti Sate Matang khas Aceh, Mie Aceh Tenderloin, Mie Aceh Saikoro, minuman rempah, dan BBQ Ribs Smokey. Inovasi menu ini diharapkan dapat menambah daya tarik restoran dan memberikan variasi pilihan bagi pelanggan. Restoran ini juga akan buka setiap hari mulai pukul 8 pagi untuk menyajikan berbagai menu sarapan, memberikan opsi kuliner yang lebih luas bagi warga sekitar.


Restoran Lampoh Bintaro berlokasi di Jalan Bintaro Utama 3A No. 1 Blok DD-15 Pondok Karya Bintaro Tangsel, sebuah lokasi yang strategis dan mudah dijangkau. 

Dengan berbagai hidangan khas Aceh yang autentik dan tempat yang estetik, Lampoh Bintaro siap menjadi destinasi kuliner favorit di Bintaro.



 

Membuka restoran baru di tengah persaingan industri kuliner yang ketat bukanlah tugas yang mudah, namun Lampoh berhasil mencuri perhatian dengan keunikan dan kualitasnya. 

Melalui hidangan yang disajikan dengan penuh cinta dan tempat yang dirancang dengan baik, Lampoh Bintaro menawarkan pengalaman kuliner yang tak terlupakan. 

Jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi Restoran Lampoh Bintaro dan menikmati kelezatan kuliner khas Aceh serta suasana estetik yang memanjakan mata. Bagi Anda yang ingin merasakan pengalaman kuliner yang berbeda dan otentik, Lampoh Bintaro adalah tempat yang tepat.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:

Restoran Lampoh Bintaro

Jl. Bintaro Utama 3A No. 1 Blok DD-15 Pondok Karya Bintaro Tangsel

Segera rencanakan kunjungan Anda dan rasakan sendiri kenikmatan kuliner khas Aceh di Restoran Lampoh Bintaro. Selamat menikmati!

Foto lainnya: 



Untuk menyaksikan suasana saat grand opening, serta info lebih lengkap mengenai Lampoh Bintaro dapat ditonton pada video Reels yang dimuat di IG @foodbloggeridcommunity berikut ini:

7 Warga Food Blogger Indonesia Turut Berkolaborasi dalam Buku Comfort Food Memoirs Bersama Amanda Katili dan Erros Djarot





Amanda Katili Niode bersama Perwakilan Food Blogger Indonesia, Inna dan Utami serta salah seorang anggota Komunitas Menulis Memoar, Partiwi Budiono


Sebuah kejutan ketika Ibu Amanda Katili Niode memberitahukan kepada kami bahwa buku ‘Comfort Food Memoirs dengan Kisah Makanan yang Menenangkan beserta Resepnya’ mendapatkan penghargaan dari The Gourmand World Cookbook Awards. Sebuah penghargaan tingkat dunia dalam bidang kuliner.


Betapa tidak, karena tujuh dari 65 penulis yang menyumbangkan kisahnya dalam buku tersebut merupakan warga Food Blogger Indonesia. Para penulis yang menyumbangkan kisahnya ini berasal dari beragam profesi, mulai dari jurnalis, tokoh politik, budayawan, chef, wirausahawan, penggiat wisata dan pengrajin perhiasan. Antara lain Budayawan Erros Djarot, Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Dr. Alue Dohong, dan Chef Ragil Imam Wibowo.


Buku yang membagikan resep comfort food tiap penulis ini, terasa sangat dekat dan menggugah karena ditulis dengan membagikan kenangan manis setiap penulisnya. Hingga ibu Amanda mengatakan, “Banyak penulis yang curhat ke saya bahwa mereka menulis sambil menangis.” tuturnya saat bedah buku ‘Comfort Food Memoirs dengan Kisah Makanan yang Menenangkan beserta Resepnya’ di Gedung Gerakan Bhineka Nasionalis, Kamis, 23 Mei 2024 lalu.



Amanda Katili Niode bersama Erros Djarot dan Shri Yogi Lestari pada Bincang Buku ‘Comfort Food Memoirs dengan Kisah Makanan yang Menenangkan beserta Resepnya’.

Tujuh warga Food Blogger Indonesia yang ikut serta pada penulisan buku ini, yaitu: Katerina, Bayu Fitri Hutami, Henny Nursanty, Annie Nugraha, Ovianty, Rina Susanti dan Eko Dony Prayudi. Ini tanggapan mereka ketika ditanya mengenai buku ‘Comfort Food Memoirs dengan Kisah Makanan yang Menenangkan beserta Resepnya’:

Katerina

Comfort Food Memoirs menjadi antologi pertama saya yang bertema makanan. Kebahagiaan dan kebanggaan saya bukan hanya karena buku ini meraih penghargaan Best in the World di ajang 29th Gourmand World Cookbook Awards 2024, tetapi juga karena buku ini mengabadikan kenangan saya memasak dan menikmati pindang patin bersama almarhum nenek saat masih kecil.

Saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada OMAR NIODE Foundation atas kesempatan luar biasa untuk menjadi salah satu kontributor dalam buku Comfort Food Memoirs. Kesempatan ini tidak hanya memberi saya ruang untuk berbagi cerita, tetapi juga memperkenalkan kekayaan kuliner lokal yang sarat dengan kenangan dan sejarah.

Saya berharap buku ini dan para penulisnya dapat terus menginspirasi dan memberikan manfaat bagi para pembaca. Semoga Comfort Food Memoirs menjadi jembatan untuk melestarikan kuliner lokal tanah air dan membawa cerita-cerita berharga ini kepada lebih banyak orang di seluruh dunia.

Buku setebal 350 halaman yang diterbitkan oleh Diomedia Publishing House ini, diharapkan dapat memberikan wawasan dan kenangan yang berarti bagi setiap pembacanya. Saya percaya bahwa kisah-kisah yang tertuang dalam buku ini akan menjadi inspirasi bagi banyak orang dalam menghargai dan melestarikan warisan kuliner kita.

Dengan penghargaan dan rasa syukur, saya menyampaikan salam literasi kepada semua pihak yang telah mendukung terwujudnya buku ini.

Salam hangat,
Katerina


Bayu Fitri Hutami


Comfort Food Memoirs, adalah buku antologi berisi cerita makanan yang memberikan kenyamanan saat dikonsumsi dan membangkitkan kenangan masa lalu, serta rasa kehangatan, dan kerinduan pada masa kecil.

Sebagai salah satu penulis yang terlibat dalam Buku Comfort Food Memoirs, saya menuliskan kudapan Bubur Sumsum dengan filosofi makna yang terkandung di dalamnya.

Cerita makanan pada buku Comfort Food seperti menyelami kenangan indah dengan keluarga di masa kecil.

Buat saya pribadi keberadaan Bubur Sumsum yang dikenalkan saat saya masih kecil menjadi media pesan kasih sayang serta perhatian orang tua terhadap buah hatinya.

Terima Kasih saya ucapkan pada Ibu Amanda Katili Niode, Phd selaku editor dan Omar Niode Foundation atas kesempatan yang diberikan untuk bisa menjadi bagian dari Comfort Food Memoirs.

Semoga kehadiran Buku Comfort Food Memoirs dengan Kisah Makanan yang Menenangkan beserta Resepnya bisa membuat hati semua orang bahagia. Selamat membaca.




Henny Nursanty


Pertama kali ikutan nulis untuk buku masak, rasanya spesial banget. Karena di buku Comfort Food Memoirs, saya bisa bercerita dari mana resep cumi asin cabai hijau kecombrang ini berasal dan arti masakan tersebut di hidup saya.

Gak menyangka resep dari almarhumah Mami tercinta bisa mendunia. Makanya saya belikan kakak dan adik-adik saya buku ini, biar mereka bisa ikut nyobain bikin dan merasakan kehadiran Mami saat mereka makan dengan lauk cumi asin ini.

Buku yang dicetak lux dan tebal ini juga ada kisah dan resep keluarga dari 65 penulis lintas profesi lainnya.



Annie Nugraha

Digandeng oleh Komunitas Food Blogger Indonesia @foodbloggeridcommunity OMAR NIODE Foundation telah sukses mengajak dan membangkitkan kenangan saya akan masakan di masa kecil yang begitu menenangkan dan hingga kini sangat berkesan di hati. Masakan itu adalah Pindang Patin Pegagan.

Kenapa saya pilih Pindang Patin? Karena menu khas Sumatera Selatan - daerah kelahiran saya ini -mengingatkan akan budaya PANTAUAN yang ada di kampung/dusun almarhum Ayah saya di Pagaralam. Sebuah desa berudara sejuk, lahan sawah dan kebun kopi yang luas, serta puluhan empang ikan yang ada di setiap hampir sudut desa. Cerita di 1970-an inilah yang akhirnya mengakrabkan lidah saya dengan ikan patin yang kemudian dimasak pindang sebagai bagian dari budaya Pantauan tersebut dan menjadi salah satu kuliner otentik asli Sumatera Selatan.



Ovianty

Setiap perjalanan hidup seorang manusia menyisakan kenangan. Buku Comfort Food Memoirs ini merekam kenangan para penulisnya pada sebuah resep makanan.

Begitu pula saya yang ikut menulis resep 'Pisang Goreng dan Ketan', sarapan khas Bukit Tinggi yang selalu mengingatkan saya pada perjalanan naik bus ke Bukit Tinggi dari Jakarta.

Selamat membaca dan mempraktekkan resep makanannya.


Rina Susanti

Senang sekali menjadi bagian dari buku Comfort food memories, buku yang tdk hanya berisi resep masakan juga kisah di balik setiap resep comfort food penulisnya. Kebanyakan resep di buku ini resep khas daerah-daerah di Indonesia, resep tradisional.




Jalan Melestarikan Resep Masakan

Selain untuk mengisahkan mengenai latar belakang sebuah makanan menjadi Comfort Food, pembuatan buku ini juga merupakan salah satu jalan untuk melestarikan kuliner khas Indonesia. Karena terbukti, setelah 67 tulisan terkumpul, tak sedikit jenis makanan yang sudah sulit ditemui saat ini, bahkan termasuk langka, seperti Gatot dan Tiwul dari Jawa Tengah, dan Kenta dari Kalimantan Tengah.



Beberapa penulis berfoto bersama serta melakukan sesi tanda tangan buku


Hal inilah yang menjadi salah satu alasan The Gourmand Awards mendapuk buku ‘Comfort Food Memoirs dengan Kisah Makanan yang Menenangkan beserta Resepnya’ sebagai "Best of The Best Books of The Past 25 Years" dalam kategori Foreword dan Food Writing.

Berikut kalimat yang disampaikan saat pemberian penghargaan pada 27-29 November 2023 di Riyadh, Arab Saudi:

I am delighted to welcome the release of a new book from Indonesia titled, ‘Comfort Food Memoirs, Comforting Food Stories and Recipes,’ a collaborative effort between Omar Niode Foundation and Diomedia Publishing.

Notably, one of the books published by Omar Niode Foundation has been featured on ‘Best of The Best Books of The Past 25 Years’ by The Gourmand Awards.

This book is an invitation to explore the unexplored, to create the unprecedented. As you ponder upon the last line, may a surge of fresh initiatives and ideas beckon that propels writers and readers into new narratives.

Edouard Cointreau

Gourmand International

Selain itu, tiga tokoh dunia juga memberikan sambutan khusus untuk buku 'Comfort Food Memoirs, Kisah Makanan yang Menenangkan beserta Resepnya', yaitu:
  • Edouard Cointreau, Founder & President, Gourmand World Cookbook Awards.
  • Erik Wolf, Founder & Executive Director, World Food Travel Association
  • Muhamad Mardiono, Utusan Khusus Presiden RI Bidang Kerja Sama Pengentasan Kemiskinan dan Ketahanan Pangan

Buku setebal lebih dari 300 halaman ini akan dihadirkan pada acara Ubud Food Festival yang akan dilangsungkan pada 31 Mei hingga 2 Juni 2024.

Bagaimana Cara Memiliki Buku ‘Comfort Food Memoirs’


Jika kamu hendak memilikinya, terdapat versi ebook dari buku ‘Comfort Food Memoirs dengan Kisah Makanan yang Menenangkan beserta Resepnya’ pada link berikut:


Jika ingin memiliki versi cetak, buku ini dicetak terbatas, jadi harus cepat pesan supaya tidak kehabisan. Pemesanan dapat menghubungi Food Blogger Indonesia melalui DM Instagram @foodbloggercommunity dengan harga Rp. 50.000 untuk 50 pembeli pertama. Namun jangan kuatir jika kamu tidak termasuk 50 pembeli pertama, karena harga buku untuk pembeli berikutnya adalah Rp. 60.000. Harga tersebut belum termasuk ongkir.

Selain itu, kamu juga bisa memperolehnya melalui penerbit Diomedia +62 856-4376-2005. Untuk harga di penerbit, silakan dikonfirmasi terlebih dulu pada nomor tersebut.

Yuk ikut nikmati resep dan kisah di buku Comfort Food Memoirs ini, karena melalui makanan memori tak hanya diingat tetapi juga dirasa.***